|
Detail produk:
|
| Nama: | Kawasaki BA006N | Muatan: | 6kg |
|---|---|---|---|
| sumbu: | 6 | ||
| Menyoroti: | Kawasaki BA006N,Robot Artikulasi Enam Axis Kawasaki,Robot Artikulasi 6 Axis Kawasaki |
||
Operasi khusus aplikasi
Setiap robot dilengkapi standar dengan teach pendant layar sentuh LCD berwarna yang mudah dilihat dan dioperasikan. Operator mengajarkan jalur proses menggunakan layar pengajaran pengelasan busur khusus yang dirancang untuk penggunaan yang disederhanakan dan pengoperasian yang mudah.
Database kondisi pengelasan
Selama proses otomatis, operator dapat mengubah kondisi pengelasan secara langsung, dan kemudian menyimpan perubahan ini ke database bawaan. Kondisi yang disimpan kemudian dapat dipanggil kembali dari database dan digunakan kembali.
Mengurangi waktu henti
Fungsi urutan mulai khusus standar meningkatkan pembentukan busur. Juga, untuk kesalahan proses pengelasan, robot menyertakan fungsi urutan mulai ulang untuk secara otomatis melakukan pengelasan tumpang tindih dan melanjutkan operasi.
Kontrol busur manual
Robot pengelasan busur Kawasaki menampilkan fungsi satu tombol “busur nyala / busur mati” untuk memungkinkan operator dengan mudah dan cepat mematikan dan menyalakan las selama proses las otomatis. Kontrol busur manual ini membantu operator menangani anomali bagian.
Teknologi canggih
Servo-torch, penginderaan sentuh, pola anyaman khusus, sensor modifikasi jalur waktu nyata (RTPM), penginderaan titik awal, fungsi pengelasan multi-lapis, dan sensor kontrol tegangan otomatis (AVC) adalah beberapa opsi pengelasan busur canggih yang tersedia dengan robot pengelasan Kawasaki.
Pemrograman offline
Kawasaki menawarkan perangkat lunak pemrograman offline khusus pengelasan busur untuk secara otomatis menghasilkan program robot dari data CAD 3D. Perangkat lunak KCONG Kawasaki secara signifikan mengurangi waktu pengajaran robot dan menurunkan biaya produksi.
| SPESIFIKASI BA006N | |||
| Tipe | Robot Artikulasi | ||
|---|---|---|---|
| Derajat Kebebasan | 6 | ||
| Beban Maks. (kg) | 6 | ||
| Jangkauan Maks. (mm) | 1.445 | ||
| Pengulangan Posisi (mm) ✽1 | ±0,06 | ||
| Rentang Gerakan (°) | Rotasi Lengan (JT1) | ±165 | |
| Lengan Keluar-masuk (JT2) | +150 - −90 | ||
| Lengan Atas-bawah (JT3) | +45 - −175 | ||
| Putaran Pergelangan Tangan (JT4) | ±180 | ||
| Tekukan Pergelangan Tangan (JT5) | ±135 | ||
| Putaran Pergelangan Tangan (JT6) | ±360 | ||
| Kecepatan Maks (°/s) | Rotasi Lengan (JT1) | 240 | |
| Lengan Keluar-masuk (JT2) | 240 | ||
| Lengan Atas-bawah (JT3) | 220 | ||
| Putaran Pergelangan Tangan (JT4) | 430 | ||
| Tekukan Pergelangan Tangan (JT5) | 430 | ||
| Putaran Pergelangan Tangan (JT6) | 650 | ||
| Momen (N•m) | Putaran Pergelangan Tangan (JT4) | 12 | |
| Tekukan Pergelangan Tangan (JT5) | 12 | ||
| Putaran Pergelangan Tangan (JT6) | 3,75 | ||
| Momen Inersia (kg•m2) | Putaran Pergelangan Tangan (JT4) | 0,4 | |
| Tekukan Pergelangan Tangan (JT5) | 0,4 | ||
| Putaran Pergelangan Tangan (JT6) | 0,07 | ||
| Massa (kg) | 150 | ||
| Warna Badan | Setara Munsell 10GY9/1 | ||
| Pemasangan | Lantai, Langit-langit | ||
| Kondisi Lingkungan | Suhu Ambien (°C) | 0 - 45 | |
| Kelembaban Relatif (%) | 35 - 85 (Tidak ada embun, maupun embun beku yang diizinkan) | ||
| Persyaratan Daya (kVA) ✽2 | 2,0 | ||
| Derajat Perlindungan | IP65 | ||
| Pengontrol | Amerika | E01 | |
| Eropa | |||
| Jepang & Asia | |||
✽1: sesuai dengan ISO9283
✽2: tergantung pada pola beban dan gerakan
Kontak Person: Ashbery Chan
Tel: 18955308075
Faks: 86-553-5885237